
Hal tersebut disampaikan oleh sutradara Ernest Prakasa dalam rangkaian kegiatan Cerita Sinema Workshop, bagian dari acara Samsung Galaxy Movie Studio 2020 (GMS 2020) yang berkolaborasi dengan Festival Film Indonesia (FFI).
Ernest menyebut bahwa mempromosikan film ternyata harus sejalan dengan pembuatan film. ”Dimulai dari tahap pra-produksi hingga pasca-produksi,” ujarnya.
Sutradara film Cek Toko Sebelah, Ngenest The Movie, dan Susah Sinyal itu mengatakan, strategi promosi film harus terencana sedemikian rupa. ”Sehingga mendapatkan target pasar yang tepat dan baik juga,” ia menambahkan.
Promosi media sosial, Ernest mengatakan, bisa di eksplor kontennya dan dengan cara sekreatif mungkin. ”Berkomunikasi secara digital bisa terjadi lebih cepat dan live. Yang penting konsepnya harus direncanakan dengan baik sejak awal,” bebernya.
Setelah mengikuti rangkaian workshop, kesepuluh finalis GMS 2020 memang akan membuat video layaknya sebuah film menggunakan Samsung Galaxy Note20 Ultra.
BACA JUGA :Seng Ada Lawan, Honda Brio Sumbang 61 Persen Penjualan Honda!
Sepuluh karya tersebut akan diunggah di akun media sosial Samsung Indonesia. 4 pemenang terbaik dipilih kelompok juri Yandy Laurens, Nia Dinata dan Dian Sastrowardoyo.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Begini 6 Tips Mempromosikan Film ala Sutradara Ernest Prakasa!"
Post a Comment