Search

Lima Fenomena Astronomi yang akan Terjadi di Pekan Kedua September 2020

JAKARTA - Pekan kedua September 2020, langit akan mengalami sejumlah fenomena astronomi. Pusat Sains Antariksa LAPAN melaporkan setidaknya ada lima fenomena yang akan terjadi di langit dan bisa diamati. (Baca juga: Dua Asteroid Besar Berbahaya Melesat Mendekati Bumi)

Dalam akun Instagram-nya, @pussainsa_lapan, LAPAN menyebut fenomena astronomi ini bisa dinikmati pada 9-15 September 2020. Apa saja?

1. Fase Perbani Akhir
Puncak fase perbani akhir terjadi 10 September 2020 pada 16.25 WIB. Saat fenomena ini terjadi, Bulan berjarak 396.196 km dari Bumi (geosentris) dan terletak pada konstelasi Taurus, dekat manzilah Aldebaran.

Baca Juga:

Bulan akan terbit di sekitar tengah malam dari arah Timur-Timur Laut, kemudian berkulminasi di arah Utara menjelang terbit Matahari dan terbenam dari arah Barat-Barat Laut menjelang tengah hari.

2. Retrograde Mars
Retrograde Mars dimulai pada 10 September 2020 pada pukul 05.23 WIB. Fenomena ini akan berakhir pada 14 November 2020 pada pukul 07.36, sehingga retro grade Mars berlangusng selama 65 hari.

Puncak dari retrograde MArs adalah Oposisi Mars, yakni ketika seluruh permukaan Mars yang menghadap Bumi terkena sinar Matahari yang membuatnya akan tampak lebih terang.

Oposisi Mars tahun ini terjadi pada 14 Oktober 2020. Retrograde Mars dapat diamati pada konstelasi Pisces.

Retrograde Mars berikutnya akan terjadi 2 tahun mendatang pada 30 Oktober 2022.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Lima Fenomena Astronomi yang akan Terjadi di Pekan Kedua September 2020"

Post a Comment

Powered by Blogger.