Bentuknya bulat. Ukurannya ringkas. Beratnya hanya 52 gram atau setara sebutir telur ayam. Bisa dibawa di kantong. Lalu dikeluarkan saat istirahat di kelas, di kampus, di lapangan, di gunung, atau dimanapun yang butuh memutar musik lebih keras.
Bagian lubang speaker di desain dengan tampilan Fibonacci spiral sehingga sangat eksotik. Bisa juga digantung menggunakan lanyard.

Portable speaker ini masuh menggunakan koneksi bluetooth 4.2 (bukan 5.0). Tapi, masih bisa dengan mudah terhubung ke smartphone Xiaomi.
Di dalamnya, ada Built-in Microphone. Jika ada panggilan masuk, hanya perlu menekan tombol aktivasi suara untuk menjawab langsung panggilan telepon.
Walau bentuknya mungil, bukan berarti tidak dapat menghasilkan suara kencang. Bahkan, sudah disertai suara bass yang cukup kuat berkat DRC Dynamic Compression Algorithm. Kecil-kecil cabe rawit.
BACA JUGA: Mercedes Benz CLS350 2006, Sedan 4 Pintu yang Lebih Cantik Dibanding Versi 2 Pintu!
Karena ukurannya mungil, speaker ini hanya memiliki baterai 480 mAh. Berapa daya tahannya? Lumayan, bisa mendengarkan musik hingga 4 jam berturut-turut. Dan dalam mode standby baterai dapat bertahan sampai dengan 45 hari lamanya.

Xiaomi XiaoAI memang dirancang sebagai speaker yang selalu kita bawa sehari-hari. Dibawa di pouch, tas slempang, atau backpack. Bisa menemani saat meeting, saat nongkrong, atau di rumah. Dengan harganya yang sangat terjangkau, jelas produk ini sangat menarik dimiliki.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Murah Banget, Speaker Bluetooth Xiaomi XiaoAI Cuma Dibanderol Rp100 Ribu"
Post a Comment