Tahun Depan, Toyota dan Hino Hadirkan Truk Tangguh Tanpa Solar

TOKYO - Kolaborasi antara perusahaan otomotif merupakan dinamika yang biasa. Kesempatan menggarap pasar yang besar menjadi salah satu alasan terciptanya kerja sama.

Baca Juga: Wamenkeu Akui Keringanan Pajak Masih Belum Optimal

Terkait hal ini, kabar terbaru datang dari Toyota dan Hino yang kembali menjalin kolaborasi. Keduanya berencana pengembangan truk kelas 8 bertenaga listrik sel bahan bakar untuk pasar Amerika Utara.

Truk kelas 8 merupakan truk berukuran besar dengan bobot lebih dari 33.001 pound atau 16,5 ton.
Baca Juga: Asyik, Sri Mulyani Masih Siapkan Insentif Pajak di 2021

Di Jepang, Toyota dan Hino juga telah menjalin kerja sama dalam mengembangkan truk listrik sel bahan bakar (FCET) 25 ton. Truk tersebut rencananya mulai dikenalkan pada kuartal pertama 2021.

Baca Juga:

Sementara di Negeri Paman Sam,, pengembangan FCET dilakukan oleh Toyota Motor North America (TMNA) dan Hino USA.

Kolaborasi keduanya akan memanfaatkan sasis Seri Hino XL, sementara teknologi sel bahan bakarnya berasal dari Toyota.

"Truk ini akan senyap, mulus, dan bertenaga, serta hanya mengeluarkan air," kata Tak Yokoo, Senior Executive Engineer Toyota Research and Development.

Sementara itu, Glenn Ellis, Senior Vice-President of Customer Experience Hino, mengatakan, kolaborasi ini akan menawarkan sebuah kendaraan tanpa emisi yang layak secara komersial dalam waktu dekat.

"Hino berbagi fokus dengan Toyota dalam hal daya tahan, keandalan, dan inovasi," jelasnya.

Let's block ads! (Why?)

Bagikan Berita Ini