
loading...
"Banyak solusi yang bisa ditempuh. Salah satunya ada sharing kepemilikan saham dengan pihak lokal di Filiphina, hal yang jamak juga ditemui di tanah air," jelasnya kepada SINDOnews melalui pesan singkat, Jumat (11/1/2019).
Lebih lanjut, Pratama mengungkapkan bahwa Gojek mempunyai karakteristik yang cocok dengan masyarakat Filpina. Ia menyakini layanan yang Gojek tawarkan akan sama lakunya dengan yang ada di Indonesia.
Baca Juga:
"Gojek punya karakteristik yang cocok dengan masyarakat Filiphina. Diyakini layanan serupa di Indonesia akan laku dan laris di negerinya Duterte tersebut," kata Pratama.
Selain kendala masalah regulasi, tantangan lain yang ada di Filipina adalah masih kurang baik dan belum meratanya jaringan internet disana.
"Internet di Filiphina yang masih kurang baik dan belum merata. Namun Gojek diyakini akan masuk ke daerah kota yang aman sinyal internetnya," ujarnya.
Masuknya Gojek ke negara-negara di Asia Tenggara ini tak lain untuk bersaing ketat dengan Grab menguasai kawasan Asean, setelah sebelumnya Uber resmi hengkang karena gagal bersaing.
(wbs)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pengamat Sebut Ada Cara Lain Agar Gojek Bisa Masuk Filipina"
Post a Comment