
Dokumen tersebut tidak menjelaskan secara rinci seputar Nokia 10 dan hanya menyebutkan bahwa sangat dilarang untuk membahas atau membocorkan informasi mengenai Nokia 10.
Namun, bagian yang lebih baik dari dokumen tersebut adalah tentang rencana masa depan HMD Global untuk Nokia sebagai sebuah merek. Nokia dibidik kembali menjadi handphone sejuta umat alias laris terserap pasar.
Ya dokumen menyebutkan Nokia ingin mencapai 3 besar produsen smartphone dalam 3-5 tahun ke depan. Untuk mencapai target tersebut, Nokia ingin berteman baik dengan Google sebagai pemilik OS Android.
Tidak mengherankan mengingat Google dan Qualcomm menggelontorkan sejumlah uang ke Nokia sekitar dua bulan lalu. Alhasil, Nokia akan fokus memasarkan handset-nya dengan inovasi terbaru Google dan juga berusaha menguasai "penawaran Google".
Laman GSM Arena menyebutkan, nilai jual utama HMD Global adalah perangkat Nokia merupakan "Pixel untuk setiap kategori harga" dengan Android yang bersih- seperti yang diinginkan Google.
Sebagai bonus, dokumen tersebut menyebutkan beberapa pedoman yang harus diikuti Nokia di masa mendatang. Salah satunya tidak membandingkan ponsel Nokia secara langsung dengan merek lain.
Dan pasar utama yang menjadi fokus adalah India, Cina, Rusia, Indonesia, Inggris, Jerman, Afrika Selatan, Meksiko, dan Amerika Serikat. (Baca juga: Usai Memeras, Pria Paruh Baya di Jambi Ini Masih Memaksa Berhubungan Badan)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kembalikan Kejayaan Nokia, HMD Global dan Google Garap Pasar Indonesia"
Post a Comment