
loading...
Ketua Eksekutif dan CEO BlackBerry mengatakan, Blackbery menerapkan keahlian dalam hal keamanan, privasi data, dan komunikasi bagi industri otomotif, layanan keuangan, dan badan pemerintah.
Itu dilihat sebagai upaya mengatasi salah satu tantangan terbesar dalam industri layanan kesehatan, “Yaitu memanfaatkan endpoints untuk meningkatkan kesembuhan pasien tanpa melupakan keamanan dan privasi data,” kata John Chen.
BlackBerry akan memanfaatkan network operation center (NOC) untuk mendukung digital ledger blockchain yang disediakan oleh ONEBIO. Dengan teknologi ini, data dapat dimasukkan oleh pasien, pihak laboratorium, dan perangkat biometrik IoT, dan kemudian dianonimkan sehingga dapat diakses oleh para peneliti.
BlackBerry untuk pertama kalinya menyediakan solusi blockchain ini untuk Global Commission, sebuah organisasi yang bertujuan untuk mempercepat proses penentuan gejala pada anak-anak penderita penyakit langka.
Bersama dengan Shire, sebuah perusahaan biotek global, Pilot teknologi dari Global Commission ini akan menjajaki bagaimana solusi terbaru dari BlackBerry dapat memberikan analisa real-time dalam menindaklanjuti dan mempersingkat waktu diagnosis.
Lebih lanjut, John mengatakan, sistem operasi baru untuk alat kesehatan dirancang dengan keamanan tingkat tinggi dan sesuai dengan standar sertifikasi keselamatan IEC 62304.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "BlackBerry Hadirkan EoT Vision dalam Layanan Kesehatan"
Post a Comment