Search

Isuzu Akui Pandemi Gerogoti Penjualan Kendaraan Komersial

JAKARTA - Industri otomotif di Indonesia memang sangat merasakn dampak Pandemi Covid-19 menyebabkan penjualan kendaraan komersial atau niaga turun sepertiIsuzu.

BACA JUGA - Berdenyut 26 Detik Sekali, Ahli Sebut Bumi dalam Keadaan Genting

Bahkan Isuzu melaporkan periode Januari hingga September, penjualan mereka mengalami penurunan hingga 31 persen bila dibanding tahun sebelumnya.

Baca Juga: Tabungannya Raib Rp22 Miliar di Maybank, Hotman Paris Ajak Winda Ngopi Bareng

Baca Juga:

"Penjualan sama dengan market otomotif (nasional) secara umum kami mengalami penurunan. Untuk data hingga September 2020, penurunan kami turun 31 persen, masih di bawah (lebih baik) dari penurunan market otomotif di angka 46 persen," ujar Training Center PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) Thomas A Wijanarka dalam conference virtual, Jumat (13/11/2020).

Dia menuturkan kontribusi terbesar masih dicetak Isuzu Elf, dengan total penjualan year to date (YTD) September 2020 sebesar 5.935 unit. Namun, dibandingkan tahun lalu, penurunan Isuzu Elf cukup besar 37,9 persen. "Kontribusi kedua diisi Isuzu Traga 4.286 unit. Isuzu Traga bisa dikatakan tidak mengalami penurunan," kata Thomas.

Sementara itu, Dikatakan Annisa, penjualan Isuzu Traga di masa pandemi cenderung stabil dan tidak terdampak.

"Permintaan di segmen Isuzu Traga selama pandemi itu tetap terjaga. Sepertinya kebutuhan konsumen tetap tinggi meski situasinya kurang menguntungkan karena pandemi," tambah Annisa.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Isuzu Akui Pandemi Gerogoti Penjualan Kendaraan Komersial"

Post a Comment

Powered by Blogger.