
Banyak negara bagian AS yang mengaku laman resminya mendapat serangan siber, bahkan ada yang meminta tebusan. Pemerintah negara bagian pun meminta pemerintah federal untuk turun tangan menurunkan tim sibernya.
Terkait hal ini, Microsoft Corp mengungkapkan, mereka mendeteksi adanya serangan dunia maya dari Phosphorus, yang digambarkan oleh perusahaan sebagai 'aktor Iran'. Hacker canggih ini menyerang lebih dari 100 individu terkenal.
Tak ingin kehilangan muka, Microsoft berusaha menghentikan serangkaian serangan tersebut. "Fosfor, seorang aktor Iran, telah menargetkan dengan skema ini calon peserta Konferensi Keamanan Munich yang akan datang dan KTT Think 20 (T20) di Arab Saudi," kata Microsoft dalam blog-nya, seperti dilansi laman Reuters.
Raksasa software AS itu yakin Fosfor terlibat dalam serangan ini untuk tujuan pengumpulan intelijen. (Baca juga: Permintaan Membludak, Produksi iPhone 12 Ditambah 2 Juta Unit)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Terungkap, Hackers Iran Kumpulkan Data Intelijen 100 Tokoh Terkenal AS"
Post a Comment