Ketiganya berhasil mengalahkan para guru SMK yang datang dari 682 SMK di Indonesia yang menerapkan kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda. Atas keberhasilan itu para pemenang mendapatkan hadiah sebesar Rp8 juta untuk juara pertama, Rp6 juta untuk juara kedua, dan Rp4 juta untuk juara ketiga. "Melalui kontes kreativitas online ini saya tidak hanya dapat belajar berbagi ilmu tetapi juga mendapatkan inspirasi bagaimana menyampaikan ilmu tersebut dengan kreatif dan juga edukatif,"ujar Abdul Maukup. (Baca juga : Dacia Spring, Mobil Prancis yang Dibenci Buruh Prancis)
Proses seleksi kompetisi guru ini melewati seleksi ketat di masing-masing daerah. Sebanyak 682 guru dari SMK yang menerapkan Kurikulum TBSM Astra Honda di Indonesia mengikuti seleksi Kontes Kreativitas Pembelajaran Online 2020. Dari proses ini, sebanyak 27 guru terpilih menjalani seleksi final yang diselenggarakan secara daring pada 13-20 Oktober 2020.
GM Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan Kontes Kreativitas Pembelajaran Online 2020 menjadi wadah bagi guru-guru SMK yang menerapkan Kurikulum TBSM Astra Honda dalam memacu kompetensinya di bidang kreativitas ajar, sehingga pembelajaran jarak jauh dapat dilaksanakan dengan optimal dan mendukung terjaganya kualitas pendidikanvokasi, terutama terkait otomotif roda dua. “Kami berharap ini akan memicu semangat dunia vokasi dalam berkreasi mengantarkan anak muda melewati masa pandemi dengan keterampilan yang selalu teruji,” ujar Muhibbuddin. (Baca juga : Mobil-mobil Unik Pendukung Donald Trump saat Kampanye)

Dalam kompetisi, para peserta mempresentasikan 2 materi ajar selama masing-masing 20 menit yaitu materi wajib terkait teknologi Honda PGM-FI dan satu pilihan materi yaitu mengenai alat ukur, sistem bahan bakar, wiring diagram, atau sistem pengereman skutik CBS. Para peserta ini diuji oleh juri-juri profesional yang berpengalaman di bidang training pengajar maupun dari segi teknis untuk menilai peserta dari materi ajar yang dibuat, cara membawakan materi, dan kesesuaian materi ajar dengan kurikulum.
Pembelajaran jarak jauh secara daring menjadi tantangan tersendiri bagi guru dan siswa saat ini. Para guru ditantang untuk menyajikan materi yang menarik, ringkas, dan mudah dipahami siswa dalam proses belajar mengajar yang tidak melibatkan interaksi fisik secara langsung. Gestur, intonasi, dan pemilihan bahasa mengajar yang jelas, lugas, juga menjadi tantangan besar untuk memastikan para siswa memahami dan tetap fokus pada materi pelajaran.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ini Tiga Guru SMK Kreatif di masa Pandemi versi AHM"
Post a Comment