
loading...
Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo dalam keterangan resminya, Jumat (30/8/2019) mengatakan guna memantau kondisi infrastruktur dan layanan selama 7x24 jam, TelkomGroup telah mengaktifkan crisis center regional di Makassar dan cirisis center pusat di Jakarta. (Baca Juga: Lumpuh Total, Pemerintah Akui Telekomunikasi di Papua Disabotase)
Sedangkan untuk gedung pelayanan pelanggan dan kantor yang terkena dampak kerusuhan, perbaikan akan dilakukan setelah kondisi setempat kondusif.
Baca Juga:
"Kami akan terus memantau dan mengidentifikasi dampak yang ditimbulkan dari peristiwa Jayapura terhadap aset dan layanan TelkomGroup," ujarnya
Hingga saat ini, kata Arif, sejumlah layanan TelkomGroup di lokasi terdampak sudah dapat beroperasi. Layanan Telkomsel sudah beroperasi sekitar 70% di wilayah Jayapura, bahkan layanan voice dan SMS di Sentani dan Abepura sudah beroperasi normal.
Demikian halnya dengan layanan Telkom yang sudah beroperasi 80% di wilayah Jayapura. Beberapa lokasi dimana infrastruktur dan layanan TelkomGroup mengalami dampak dari peristiwa, saat ini masih dilakukan recovery. ( BACA: Berita Terbaru Kerusuhan di Papua )
“Kami terus berkoordinasi dengan aparat keamanan seperti TNI dan Polri setempat demi memastikan keamanan aset-aset milik TelkomGroup. Selain itu, bantuan pengamanan juga dalam rangka mengamankan proses recovery infrastruktur dan layanan yang terdampak peristiwa tersebut,” pungkasnya.
(wbs)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "TelkomGroup Buka Crisis Center Pasca Rusuh Papua"
Post a Comment